SMP NEGERI 6 AMARASI BARAT SATAP

SMP Negeri 6 Amarasi Barat SATAP: Menyiapkan Generasi Muda di Merbaun

SMP Negeri 6 Amarasi Barat SATAP merupakan lembaga pendidikan formal negeri yang terletak di Desa Merbaun, Kecamatan Amarasi Barat, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Sekolah ini berdiri pada tanggal 04 Juni 2012 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 191/KEP/HK/2012.

SMP Negeri 6 Amarasi Barat SATAP menyelenggarakan pendidikan jenjang SMP dengan sistem pembelajaran pagi selama 6 hari dalam seminggu. Sekolah ini memiliki luas tanah seluas 15.750 m² yang menaungi proses belajar mengajar untuk mencetak generasi muda yang berkualitas.

Kualitas pendidikan di SMP Negeri 6 Amarasi Barat SATAP telah diakui melalui akreditasi C yang diperoleh pada tanggal 27 November 2017 berdasarkan Surat Keputusan Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah Nomor 23/SK/BAP-S/M NTT/XI/2017. Sekolah ini juga dilengkapi dengan akses internet dan fasilitas lainnya yang mendukung proses belajar mengajar.

SMP Negeri 6 Amarasi Barat SATAP merupakan pilihan tepat bagi para orang tua di Desa Merbaun dan sekitarnya yang ingin memberikan pendidikan berkualitas bagi putra-putrinya. Sekolah ini berkomitmen untuk mengembangkan potensi siswa secara optimal melalui kegiatan belajar mengajar yang inovatif dan berbasis teknologi. Dengan dukungan sumber daya yang memadai dan tenaga pengajar yang profesional, SMP Negeri 6 Amarasi Barat SATAP siap mencetak generasi muda yang cerdas, berakhlak mulia, dan siap menghadapi tantangan zaman.

Informasi Lebih Lanjut:

• NPSN: 69763273
• Alamat: Merbaun, Kecamatan Amarasi Barat, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur
• Kode Pos: 85367
• Website: -
• Email: -
• Telepon: -

Kata Kunci: SMP Negeri 6 Amarasi Barat, SATAP, Merbaun, Amarasi Barat, Kupang, Nusa Tenggara Timur, pendidikan, akreditasi, sekolah negeri, akses internet.

Artikel ini dihasilkan oleh AI menggunakan data yang kami miliki. Untuk memastikan keakuratan dan kelengkapan informasi tentang sekolah, disarankan untuk memverifikasi detail dengan sumber resmi atau kontak langsung dengan institusi terkait.